Pemkot Metro Bersama Disporapar Gelar Upacara Peringati Hari Sumpah Pemuda
Pemkot Metro Bersama Disporapar Gelar Upacara Peringati Hari Sumpah Pemuda
Metro — Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Metro gelar upacara peringatan hari sumpah pemuda Ke – 94 dihalaman lapangan samber Kota Metro Jum’at (28/10/2022).
Pada acara tersebut turut dihadiri oleh segenap OPD Pemkot Metro, Kajari Kota Metro, Kapolres Metro, Danramil Metro Pusat dan anggota DPRD Kota Metro.
Disampaikan Walikota Metro Wahdi Siradjuddin pemuda itu harus mempunyai etika moral.
“Nilai-nilai spiritual, kreativitas, inovasi, dan menjadi pemuda yang semangat,” ujarnya.
Pihaknya mengatakan membentuk pemuda tidak pada pertengahan maka dari itu Kota Metro mempunyai program jamapai.
“Artinya mulai dari didikan buaian sampai remaja dan sebagainya itulah membentuk pemuda, kita punya (gemerlang) generasi emas Metro cemerlang untuk mencapai Indonesia emas 2045,” tuturnya.
Hal yang sama juga di katakan sekretaris Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Metro Alfajar Nasution, pemuda Indonesia sudah seharusnya berpartisipasi dalam pembangunan.
“Itu yang selalu di amanatkan oleh bapak Presiden, Gubernur, dan Walikota Metro,” katanya.
“Setiap kesempatan kami selalu mengajak pemuda untuk berpartisipasi di Dinas pemuda olahraga dan pariwisata Kota Metro, dan itu sebenarnya asensi dari pemuda,” sambungnya.
Fajar menuturkan terdapat penghargaan pada upacara peringatan hari sumpah pemuda tersebut.
“Seperti tadi penghargaan pemuda pelopor, bahkan ada satu yang maju ke Nasional itu yang peringkat satu yang dua tiga melaju sampai ke Provinsi, dan itulah salah satu bentuk apresiasi penghargaan Pemerintah Kota Metro kepada pemuda-pemuda di Kota Metro,” terangnya.
Ia menambahkan bagi para pemuda yang kehilangan arah (melakukan kesalahan) Disporapar juga telah memberikan edukasi.
“Misalnya edukasi tentang perilaku menyimpang atau perilaku kriminal, sebenarnya ada salah satu di program kami selain kegiatan pemuda pelopor ada kegiatan dari paskibra, di paskibra itu ada yang namanya desa bahagia disitu diberikan edukasi yang narasumbernya, Kapolres, Kajari, dan Dandim itu memberikan materi Agar pemuda di Kota Metro tidak melakukan kesalahan,” pungkasnya. (Red)
