Walikota Metro Menyerahkan Benang Mas Tapis Kepada Pelaku UMKM Yang Ikuti Kegiatan Halal Bihalal Dan Coffee Morning 

METRO – Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menyerahkan bantuan berupa benang mas tapis kepada beberapa pelaku UMKM yang hadir di kegiatan Halal Bihalal dan Coffee Morning di Kantor Dinas Koperasi dan UMKM setempat, Kamis (18/04).

Wahdi mengatakan, pemerintah berupaya untuk terus hadir membantu para pelaku UMKM di Kota Metro demi menaikkan pertumbuhan ekonomi

“Upaya usaha, tentu untuk mendongkrak perekonomian karena backbound, tulang punggungnya adalah UMKM,” kata dia.

“Saat pandemi saya berupaya untuk memberikan semangat kepada para pelaku usaha kecil dan menengah dengan mengusung MB2, Metro Bangga Beli sebagai acuan masyarakat untuk membeli produk lokal,” lanjutnya.

Dikatakanya, Kota Metro mendapat penghargaan sepuluh terbaik kota di Indonesia dalam penilaian penghargaan pembangunan daerah pada tahun 2023.

“Itu berkat semua masyarakat, pertumbuhan ekonomi ini, alhamdulillah Metro ini tertinggi, kotanya kecil tapi pertumbuhan ekonominya 4,8 persen tertinggi di Provinsi Lampung,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Kota Metro, Siti Aisyah ucapkan rasa terima kasih kepada para pihak yang membantu dan telah menjalin kerjasama kepada para pelaku UKM sesuai arahan Ketua Dekranasda Silfia Naharani.

“Kemudian tidak kalah pentingnya juga upaya dari Pak Wali yang mana telah mengupayakan Kerjasama sampai yang pihak ke Jakarta,” kata dia.

Dirinya juga sampaikan seluruh program yang diajukan kepada Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian yang dimana mengharuskan kepala UPTD memakai produk-produk pelaku UMKM dan adanya MB2.

 

Program MB2 ini berdampak positif kepada para pelaku usaha terutama pada masa covid sehingga UMKM Kota Metro tetap dapat berjalan.

“Terima kasih juga atas kebijakan-kebijakan yang bapak Wali Kota dan Ketua Dekranasda berikan kepada kita. Karena mereka telah mensupport pelaku usaha tetap berjalan sebagaimana mestinya walau di masa pandemi,” ucapnya. (*)