Pemkot Metro Kembali Gelar Giat Royokan Guna Pemberdayaan Masyarakat
oppo_0
METRO – Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin menyebut kegiatan royokan merupakan salah satu kegiatan untuk memberdayakan masyarakat. Pasalnya, kegiatan ini melibatkan UMKM lokal dan juga dilaksanakan pelatihan kepada masyarakat.
Hal ini dikatakan Wahdi saat menghadiri royokan di Kelurahan Purwosari, Kecamatan Metro Utara, Jumat (9/8). Kata dia, selain sebagai ajang silaturahmi royokan ini juga sebagai wadah untuk mengeksplorasi kuliner yang dimiliki oleh masyarakat di sekitar.
“Royokan ini tradisi yang sudah sangat melekat di Kota Metro biasanya untuk menyampaikan rasa syukur ketika panen dan lainya. Kali ini royokan untuk pemberdayaan masyarakat sekaligus dalam rangka memperingati HUT ke-79 RI,” ucapnya.
“Kita ingin masyarakat kita ini berdaya, bisa bersaing. Jadi kita libatkan masyarakat agar bisa agen pembangunan. Ini semua dari masyarakat, tadi ada lomba memasak dan kegiatan lainya,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, royokan ini juga merupakan salah satu wadah bagi UMKM lokal utamanya kuliner maupun kerajinan untuk memamerkan hasil karyanya yang tujuannya tentu agar UMKM di Kota Metro ini bisa semakin berkembang.
“Di Kota Metro ini ada sekitar 19.800 UMKM dan kita ingin dorong supaya bisa semakin berkembang. Dan salah satu upaya kita ya ini dengan melibatkan UMKM lokal dalam setiap kegiatan,” ucapnya.
“Jadi kita ingin dorong supaya UMKM kita ini semakin naik kelas dan semakin baik. Karena UMKM salah penggerak perekonomian masyarakat,” katanya lagi.
Selain itu, lanjut dia, dalam royokan ini juga dilaksanakan pelatihan kerajinan dan makanan dari Dinas Koperasi dan UMKM Kota Metro.
Kegiatan ini tidak hanya menawarkan kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan keterampilan baik itu dalam kerajinan maupun makanan.
“Pelatihan ini diharapkan memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas produk, meningkatkan daya saing, dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Kota Metro,” paparnya.
Wahdi menambahkan, momentum silaturahmi bersama warga ini juga sekaligus untuk memberikan edukasi pada masyarakat terkait program pemerintah salah satunya upaya pencegahan stunting.
“Angka stunting kita saat ini sudah turun, bahkan melampui target dari nasional. Nah kita ingin dorong terus agar lebih rendah lagi, makanya kita berikan edukasi tentang stunting dalam kegiatan ini, agar masyarakat juga berperan dalam menekan stunting,” tandasnya. (*)
